Sekilas Cuplikan Singkat Sejarah Kerajaan Singosari
Kerajaan singasari adalah sebuah kerajaan di Jawa Timur yang didirikan oleh Ken Arok pada tahun 1222. Berdasarkan prasasti Kudadu, nama resmi Kerajaan Singhasari yang sesungguhnya ialah Kerajaan Tumapel. Menurut Nagarakretagama, ketika pertama kali didirikan tahun 1222, ibu kota Kerajaan Tumapel bernama Kutaraja. Pada tahun 1253, Raja Wisnuwardhana kemudian mengangkat putranya yang bernama Kertanagara sebagai yuwaraja dan mengganti nama ibu kota menjadi Singhasari. Nama Singhasari yang merupakan nama ibu kota kemudian justru lebih terkenal daripada nama Tumapel. Maka, Kerajaan Tumapel pun terkenal pula dengan nama Kerajaan Singhasari.
Silsilah Wangsa Rajasa
- Versi Pararaton
- Ken Arok alias Rajasa Sang Amurwabhumi (1222 – 1247)
- Anusapati (1247 – 1249)
- Tohjaya (1249 – 1250)
- Ranggawuni alias Wisnuwardhana (1250 – 1272)
- Kertanagara (1272 – 1292)
- Versi Nagarakretagama
- Rangga Rajasa Sang Girinathaputra (1222 – 1227)
- Anusapati (1227 – 1248)
- Wisnuwardhana (1248 – 1254)
- Kertanagara (1254 – 1292)
KEHIDUPAN EKONOMI
Berdasarkan analisis bahwa pusat Kerajaan Singasari berada di sekitar Lembah Sungai Brantas dapat diduga bahwa rakyat Singasari banyak menggantungkan kehidupan pada sektor pertanian. Keadaan itu juga didukung oleh hasil bumi yang melimpah sehingga menyebabkan Raja Kertanegara memperluas wilayah terutama tempat-tempat yang strategis untuk lalu lintas perdagangan. Keberadaan Sungai Brantas dapat juga digunakan sebagai sarana lalu lintas perdagangan dari wilayah pedalaman dengan dunia luar. Dengan demikian, perdagangan juga menjadi andalan bagi pengembangan perekonomian Kerajaan Singasari.
Keruntuhan